Di era digital dan globalisasi, ICT sangat berperan dalam menunjang pembelajaran daring. Tuliskan dampak positif dan negatif dari ICT tersebut!
Pembahasan: Oleh Ustadz MUTTAQIN Anang Toha
Perkembangan teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) di bidang pendidikan menjadi faktor penting dalam menyelesaikan masalah pendidikan teutama pada masa pandemi COVID-19.
Dampak Positif ICT antara lan:
·
ICT dapat memberikan kemudahan informasi serta penyampaian materi
sehingga kegiatan pembelajaran yang dilakukan tidak menjadi kendala terkhusus
pada saat Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Dengan ciri khas, antusias, dan
perkembangan yang cepat saat ini serta berkaitan dengan generasi muda/millenial
di saat pandemi COVID-19 mengakibatkan teknologi pendidikan merupakan solusi
aktif yang tepat dan efisien yang dapat dimanfaatkan guna menunjan pembelajaran
mandiri saat ini.
·
ICT menciptakan cangkupan yang luas saat belajar mandiri.
Teknologi pendidikan dapat menciptakan pembelajaran tetap berjalan baik serta
mendukung pemerintah dalam upaya menjaga physical distancing sesuai protokol
kesehatan. Hal ini juga sesuai dengan arahah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
mengatakan proses kegiatan belajar mengajar harus dilakukan melalui
pembelajaran daring atau jarak jauh (Berdasarkan SE No. 4 Tahun 2020 tentang
kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran COVID-19). Dengan keadaan
kritis ini pemerintah serta kalangan akademisi menciptakan teknologi pendidikan
dengan berbagai macam model mulai berupa aplikasi, website, podcast,class room
dan lainnya demi menciptakan keadaan efisien untuk generasi muda/millenial saat
belajar mandiri.
Baca juga: Model Pengembangan Pembelajaran Melalui Internet
https://tarbiyahsyamilah.blogspot.com/2021/01/model-pengembangan-pembelajaran-melalui.html
·
ICT menjadi media pembelajaran inovasi yang memudahkan untuk
mencari berbagai macam sumber pengetahuan dengan mudah dan dapat dilakukan saat
kapanpun dan dimanapun.
Adapun dampak negatif ICT antara lain:
·
Karena ICT saat ini leih cenderung
kepada pembelajaran mandiri, maka hal ini menyebabkan berkurangnya interaksi
sosial antar peserta didik, dan tidak maksimalnya interaksi antara pendidik
dengan peserta didik. Akibatnya bermasalah pada pengembangan pendidikan
karakter. Padahal dalam kurikulum pendidikan nasional kita pendidikan karakter
merupakan salah satu tujuan utama pendidkan. Bahkan dengan semakin luasnya
informasi yang dapat di akses dengan ICT menyebabkan siswa mengetahui berbaga
bentuk tindakan kejahatan, asusila, dan berbaga hal negatif lannya yang
bertentangan dengan karakter yang akan dibangun melalui pendidikan.
·
Jika
jaringan internet sedang tidak bagus, maka peserta didik akan sulit untuk
menerima materi-materi pelajaran dengan baik yang diberikan oleh para pendidik.
Apalagi saat ini belum semua wilayah di Indonesia mampu mengakses internet.
·
Sistem
administrasi lembaga pendidikan yang berbasis ICT bisa berakibat fatal jika ada
kecorobohan dalam penggunaannya dan pengamanannya.
·
Memudahkan
pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) karena kemudahan akses ke data yang
tersimpan sehingga menyebabkan orang melakukan kecurangan.
·
ICT
cenderung membuat anak jadi berpikir pendek dan memiliki tingkat konsentrasi
yang singkat, sehingga bisa membuat aktivitas belajar menjadi terganggu. ICT
juga bisa mendatangkan sifat kecanduan, sehingga pemakaiannya jadi kurang
efektif, terutama bila tujuannya masih belum jelas. Untuk itu penggunaan ICT dalam
bidang pendidikan sebaiknya tetap dibatasi.
No comments: