#37. BERBEKAL MENGHADAPI HARI KIAMAT

PantunDakwah_UMAT ; #37

BERBEKAL MENGHADAPI HARI KIAMAT

Oleh Ustadz MUTTAQIN Anang Toha

Mang Eman berewang Mang Mat,

Masang pukat selepas Jumat. 

Tingkatkan iman buat manfaat,

Agar selamat dari huru hara kiamat. 

DAHSYATNYA PERISTIWA HARI KIAMAT 

Berada di tengah-tengah pandemi Covid-19 ini saja sudah begitu ngeri dirasakan apalagi berada di tengah-tengah huru-hara kiamat di akhir zaman nanti.

Kita dapat membayangkan seberapa dahsyatnya hari kiamat itu dengaj membaca dan merenungkan firman Allah, SWT dalam Surat Abasa : 33-42. 

Allah, SWT. Berfirman:

فَإِذَا جَاءَتِ الصَّاخَّةُ (33) يَوْمَ يَفِرُّ الْمَرْءُ مِنْ أَخِيهِ (34) وَأُمِّهِ وَأَبِيهِ (35) وَصَاحِبَتِهِ وَبَنِيهِ (36) لِكُلِّ امْرِئٍ مِنْهُمْ يَوْمَئِذٍ شَأْنٌ يُغْنِيهِ (37) وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ مُسْفِرَةٌ (38) ضَاحِكَةٌ مُسْتَبْشِرَةٌ (39) وَوُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ عَلَيْهَا غَبَرَةٌ (40) تَرْهَقُهَا قَتَرَةٌ (41) أُولَئِكَ هُمُ الْكَفَرَةُ الْفَجَرَةُ (42)

"Dan apabila datang suara yang memekakkan (tiupan sangkakala yang kedua), pada hari ketika manusia lari dari saudaranya, dari ibu dan bapaknya, dari istri dan anak-anaknya. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya. Banyak muka pada hari itu berseri-seri. tertawa dan gembira ria, dan banyak (pula) muka pada hari itu tertutup debu, dan ditutup lagi oleh kegelapan. Mereka itulah orang-orang kafir lagi durhaka." (QS. 'Abasa : 33 - 42)

SIAPA YANG AKAN MERASAKAN KIAMAT?

An Nawwas bin Sam’an menceritakan hadits yang panjang tentang kisah Dajjal, turunnya Nabi Isa, as., dan keluarnya Ya’juj dan Ma’juj, di dalamnya terdapat keterangan bahwa Rasulullah, SAW., bersabda:

أِذْ بَعَثَ اللهُ رِيحًاطَيِّبَةٌ فَأْخُذُهُمْ تَحْتَ آبَاطِهِمْ فَتَقِبْضُ رُوْحَ كُلَّ مُؤْمِنُ وَكُلَّ مُسْلِمِ وَيَبْقَ سِرَارُ النَّاسِ يَتَهَارُجُوْنَ فِيْهَا تَهَارُجَ الْحُمَرِ، فَعَلَيْهِمَ تَقُوْمُ السَّاعَةُ.

“Tiba-tiba Allah mengutus angin yang lembut, sehingga (angin tersebut) mengambil (mewafatkan) mereka dari bawah ketiak-ketiak mereka, lalu diambillah (diwafatkanlah) setiap ruh mukmin dan setiap muslim, yang tersisa hanyalah manusia yang paling buruk, mereka menggauli wanita-wanita mereka secara terang-terangan bagaikan keledai, maka kepada merekalah kiamat akan terjadi.” (HR. Muslim)

BERBEKAL DIRI (PERSIAPAN) MENGHADAPI AKHIR ZAMAN

Agar kita tidak termasuk ke dalam golongan orang-orang yang akan merasakan dahsyatnya hari kiamat, maka amalkan QS. Al Ashr 1-3

Allah, SWT. Berfirman:

وَالْعَصْرِ,  إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ , إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

“Demi masa, sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam ‎kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal ‎saleh dan nasihat menasihati supaya menaati kebenaran dan nasihat ‎menasihati supaya menetapi kesabaran.” (QS. Al-Ashr : 1-3)

Dari ayat di atas, setidaknya ada 3 hal yang selalu harus kita lakukan agar selamat dari huru hara kiamat, yaitu:

1.  Mengefektifkan masa hidup untuk ibadah dan peningkatan iman

2. Mengefisienkan penggunaan seluruh nikmat untuk menebarkan manfaat

3. Bersemangat dalam komunitas orang-orang Sholeh agar terjaga stabilitas iman dan kesungguhan untuk mewariskan kebaikan.

Wallahu a'lam