#PantunDakwah_UMAT : #21
MAAF MENGHILANGKAN PENGHALANG AMAL
Oleh Ustadz MUTTAQIN Anang Toha
Bulan Sya'ban bulan ruwahan,
Banyak makam diziarahi orang.
Jangan tidak saling memaafkan,
Agar do'a amal ibadah tidak terhalang.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menceritakan tentang seorang laki-laki yang telah menempuh perjalanan jauh, sehingga rambutnya kusut, masai dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdo’a: “Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku.” Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan diberi makan dari yang haram, maka bagaimanakah Allah akan memperkenankan do’anya?”
Makanan, minuman dan pakaian bisa menjadi haram karena jenisnya dan juga karena diperoleh dari usaha yang mengakibatkan orang lain tersakiti, misalnya didapatkan dengan mencuri, merampok, menipu, korupsi, dll.
Dengan kata lain, hadits di atas dapat juga dimaknai sebagai isyarat dari Rasulullah, SAW. bahwa do'a dan amal ibadah akan tertolak karena keburukan atau kezaliman yang ditimpakan kepada orang lain.
Oleh karena itu menjelang Ramadhan ini, penting bagi kita untuk saling meminta maaf dan berharap kerelaan hati atas keburukan sifat, sikap dan atau perkataan kita yang telah membuat "luka" di hati saudara-saudara kita.
Mudah-mudahan dengan demikian, amal ibadah, istighfar dan do'a-do'a kita di bulan Ramadhan nanti tidak terhalang untuk sampai ke Hadirat Allah, SWT. Dan pada saatnya nanti kita benar-benar menjadi orang-orang yang kembali suci ('idul fitri). Semoga!
Kami, #UMAT (Ustadz MUTTAQIN Anang Toha) dan keluarga serta seluruh jama'ah Tarbiyah Syamilah berharap maaf lahir dan batin kepada Bapak, Ibu dan Saudara-saudari semua!
Jazakumullah!
🙏🏻
#Bulan_Ruwah_Bulan_Saling_Memaafkan
Pantun Dakwah #UMAT
No comments: